A. 3 Langkah Determinan Matriks 3×3 Metode OBE
Matriks 3×3
Unsur matriks 3×3 yaitu:
Ubah elemen matriks dengan huruf abjad a – i, maka:
Sifat-Sifat Determinan
Sifat-sifat determinan yang berkaitan dengan OBE matriks, yaitu:- Jika matriks A sembarang merupakan matriks segitiga (atas, bawah) atau diagonal, maka determinan A = hasil kali elemen-elemen diagonal utamanya.
- Jika A’ adalah matriks yang dihasilkan dari matriks A setelah salah satu barisnya dijumlahkan atau dikurangi dengan baris atau kelipatan baris lainnya, maka determinan A’ = determinan A.
Tapi, daripada bikin kamu jadi bingung.
Sebaiknya satu sifat OBE matriks saja yang digunakan untuk mencari determinan, yaitu:
“Menjumlahkan atau mengurangi satu baris dengan baris atau kelipatan baris lainnya”
Contoh rumusnya seperti ini.
- Baris di sebelah kiri operasi penjumlahan atau pengurangan tidak boleh dikali atau dibagi dengan konstanta.
- Baris di sebelah kanan operasi penjumlahan atau pengurangan boleh dikali atau dibagi dengan konstanta.
Kunci
Ya …lagi dan lagi saya sampaikan bahwa…Kunci OBE matriks adalah elemen diagonal utama, yaitu elemen a, e, dan i.
Contohnya rubah elemen g menjadi nol, maka rumus OBE harus menggunakan elemen a sebagai kunci kolom pertama.
Penggunaan lebih jelasnya diberikan dalam contoh perhitungan determinan selanjutnya.
Matriks Segitiga Atas
Yaitu sebuah matriks persegi yang elemen-elemen aij = 0, dengan i > j.
Atau dalam hal ini hanya elemen d, g, dan h yang berisi angka nol.
Determinan cara Matriks Segitiga Atas:
“Merubah matriks menjadi matriks segitiga atas, kemudian determinan diperoleh dari perkalian elemen diagonal utama”.
Contoh SoalHitunglah determinan matriks 3×3 berikut ini!
- Ubah elemen d dan g menjadi nol menggunakan kunci elemen a.
- Ubah elemen h menjadi nol menggunakan kunci elemen e
- Maka, determinan dari matriks:
Det A
Det B
Det C
Matriks Segitiga Bawah
Yaitu sebuah matriks persegi yang elemen-elemen aij = 0, dengan i < j.Atau dengan kata lain hnya elemen b, c, dan f yang berisi angka nol.
Determinan cara Matriks Segitiga Bawah:
“Merubah matriks menjadi matriks segitiga bawah, kemudian determinan diperoleh dari perkalian elemen diagonal utama”.
Contoh SoalDari contoh soal yang sama, hitunglah determinan matriks 3×3 berikut ini!
- Ubah elemen c dan f menjadi nol menggunakan kunci elemen i.
- Ubah elemen b menjadi nol menggunakan kunci elemen e.
- Maka, determinan dari matriks:
Det A
Det B
Det C
Selesai sudah pembahasan determinan matriks 3×3.B. Invers Matriks 4×4 Metode OBE Kunci K
Matriks 4×4
Bentuk umum:
Nama elemen matriks diganti dengan huruf a – p, sehingga matriks:
Invers Matriks 4×4
Caranya sederhana yaitu menambahkan matriks identitas di sebelah kanan.Oleh karena itu, saya tawarkan dua hal yaitu “Kunci” sebagai patokan rumus OBE dan “K” sebagai urutan langkah OBE.
Kunci
Kunci OBE adalah diagonal utama matriks yaitu:- Elemen a adalah kunci kolom pertama
- Elemen f adalah kunci kolom kedua
- Elemen k adalah kunci kolom ketiga
- Elemen p adalah kunci kolom keempat
Fungsinya sebagai patokan atau acuan rumus OBE tiap kolom.
Contohnya mengubah elemen m menjadi nol menggunakan kunci a.
|
R4-2R1
|
|
“K”
Pada prinsipnya OBE K sama dengan Eliminasi Gauss Jordan yaitu menghasilkan matriks eselon baris tereduksi.Fungsinya hanya memandu langkah pengerjaan OBE agar lebih efisien.
Urutan lengkapnya yaitu e – i – m – n – j – o – p – l – k – h – d – c – g – f –b – a.
Aturannya yaitu ubah elemen berwarna merah menjadi angka nol dan elemen berwarna hijau menjadi angka satu.
Contoh Soal
Dua contoh matriks yang saya bahas memenuhi syarat suatu matriks mempunyai invers yaitu determinan ≠ 0.Contoh: Tentukan invers matriks berikut ini!
- Tambahkan matriks identitas.
- Khusus untuk mengubah elemen e menjadi nol, kita bisa menggunakan elemen yang lebih mudah dihitung.
- Ubah elemen i menjadi nol menggunakan kunci elemen a.
- Ubah elemen m menjadi nol menggunakan kunci elemen a.
5. Ubah elemen n menjadi nol menggunakan kunci elemen f.
6. Ubah elemen j menjadi nol menggunakan kunci elemen f.
7. Ubah elemen o menjadi nol menggunakan kunci elemen k.
8. Ubah elemen p menjadi angka satu dengan cara:
9. Ubah elemen l menjadi nol menggunakan kunci elemen p.
10. Ubah elemen k menjadi angka satu dengan cara:
11. Ubah elemen h menjadi nol menggunakan kunci elemen p.
12. Ubah elemen d menjadi nol menggunakan kunci elemen p.
13.Ubah elemen c menjadi nol menggunakan kunci elemen k.
14. Ubah elemen g menjadi nol menggunakan kunci elemen k.
15. Ubah elemen f menjadi angka satu dengan cara:
16. Ubah elemen b menjadi nol menggunakan kunci elemen f.
17. Ubah elemen a menjadi angka satu dengan cara:
Sehingga invers matriks C dan D yaitu:
Invers Matriks 4×4: OBE Kunci K > OBE Genap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar